Empat Lawang Sumatra Selatan, November 2023,pembangunan jalan dan jembatan di desa meranti jaya(3b) di duga sangat merugikan keuangan negara,berdasarkan laporan masyarakat,dan juga temuan anggota organisasi maju bersama Bengkulu(ombb)mpc,kabupaten empat lawag sebagai kontrol sosial kemsyarakatan melihat langsung ke lapangan dan membenarkan laporan masyarakat dengan adanya dugaan indikasi merugikan ke uangan negara.
Maslanya bangunan tersebut diduga menghabiskan dana yang cukup besar, yang sudah di anggarkan oleh negara,
Namun hasil nya di anggap kurang memuaskan bagi masyarkat.
Menurut laporan masyarakat melalui salah seorang mantan kades yang bernama,Rizan Mustamir(mir)akibat bangunan jalan tersebut banyak siring2 desa yang di bangun melalui dana pemerintah RIS PNPM yang dibangun semasa ia masih menjabat kades di tahun 2012,2013.
banyak yang tertimbun,retak,bahkan ada yang rusak akibat pembangunan jalan tersebut,namun sampai saat ini tidak di perbaiki kembali oleh instansi yang terkait sehingga air mengalir kemana2 dan sampai mencemari rumah warga.
Begitu pula dengan pembangunan jembatan,baru beberapa bulan dibangun namun sudah menunjukan tanda2 kerusakan,di antaranya bahu jembatan sudah mulai retak,pondasi nya suda mulai longsor dan belubang di akibatka pembanguna Siring nya tidak disampaikan kepingir sungai dan tembok penahan yang rusak disaat membangun jembatan tersebut tidak di perbaiki kembali,sehingga bilah musim hujan airnya bisa menggerogoti pondasi jembatan dan akhirnya bisa amrol.
Hingga akhirnya masyarakat melalui mantan kades Rizan mustamir(mir) menuntut agar kiranya pemerintah dapat menindak tegas oknum atau instansi yang terkait tehadap pembangunan jalan dan jembatan ini untuk dimintai pertanggung jawaban atas kerusakan aset negara, serta menindak lanjuti atas dugaan atau indikasi merugikan keuangan negara,ungkap nya kepada awak media imfo ombb,mpc kabupaten empat lawang.Riduan s. [Veny M]