Perspektiftoday /Bengkulu Utara – Pembangunan peningkatan jalan Penghubung Desa Air Sekamanak – Desa Marga Bhakti, dengan nilai kontrak Rp 1.121.529.446, Kontraktor CV. Menara Baja Project, Lokasi di kawasan KTM /KPB lagita Kabupaten Bengkulu Utara di tahun 2022, Anggaran menggunakan dana (APBN-TP), dari Dinas Transmigrasi Bengkulu Utara.

Pekerjaan lapen peningkatan jalan penghubung Desa Air Sekamanak – Desa Marga Bhakti, Kabupaten Bengkulu Utara, diduga asal jadi yang mana bangunan jalan lapen tersebut baru seumur jagung, pekerjaan tersebut sudah lepas dari masa pemeliharaan selama 6 bulan, terhitung dari nilai tanggal kontak. Jalan Lapisan Penetrasi Makadam (Lapen) yang baru saja rampung, terhitung dari tanggal selesai 24 Agustus 2022, sekarang pekerjaan tersebut sudah rusak,dan jelas tidak sesuai dengan Spekteknis, dalam hal ini diduga kuat adanya ,unsur penyelewengan yang mementingkan kepentingan pribadiSaat Media online konfirmasi terkait kegiatan tersebut, pihak kontraktor tidak bisa di temui, bahkan sampai tidak berani mengaktifkan wa, terkesan alergi dengan wartawan, melihat kondisi jalan sekarang masyarakat mengeluhkan, keadaan jalan tersebut yg masih seumur jagung, sudah rusakJalan ini merupakan akses penting bagi masyarakat dalam menompang roda perekonomian, akan tetapi pembangunan proyek peningkatan jalan kuat dugaan tidak diikuti dengan kualitas dan standar.Proyek jalan ini selesai beberapa bulan yang lalu, tapi kondisinya sudah rusak. Lapisan aspal sudah terkelupas dan batu kerikil berserakan di jalan. Dan di satu titik, dengan situasi yang demikian kami masyarakat pengguna jalan ini sangat kecewa dengan hasil pengerjaan ini,”Mohon kepada aparat penegak hukum untuk menindak lanjuti dugaan proyek tersebut yang di kerjakan asal asalan.