Pemuda Pondok Suguh Terpaksa Diamankan APH, Diduga Lakukan Pembunuhan

Mukomuko | Perspektiftoday – Aparat Polsek Pondok Suguh,Polres Mukomuko  mengamankan AS (31), seorang pemuda warga Desa Pondok Suguh, Kecamatan Pondok Suguh, Kabupaten Mukomuko yang diduga melakukan Tindak Pidana Penganiayaan yang terjadi pada Hari Jumat 06 /08/ 2021 sekira pukul 23:50 WIB di Desa Tunggang.

Barang Bukti sebilah Pisau yang digunakan pelaku

Kronologis Kejadian :

Pada Jumat , 06 /08/ 2021 sekira pukul 23 : 30 WIB, Korban dan pelaku yang sedang berada di warung telah terlibat cekcok mulut kemudian korban menarik pelaku dari kursi sehingga pelaku terjatuh. 

Akibat kejadian tersebut pelaku merasa malu dan tidak terima kemudian pelaku pergi ke Sepeda Motornya untuk mengambil pisau.

Setelah itu pelaku mendatangi korban, korban yang mengetahui bahwa pelaku membawa pisau berusaha menghentikan pelaku.

Disaat korban mencoba menghentikan pelaku dan korban ingin mengambil pisau dari tangan pelaku akhirnya korban tertusuk di bagian dada sebelah kiri.

Korban berhasil mengambil pisau dari tangan pelaku dan kemudian korban di bantu dengan temannya mengamankan pelaku.

Korban kemudian menghubungi anggota  Polsek Pondok Suguh dan korban langsung dilarikan ke Puskesmas Pondok Suguh untuk dilakukan pertolongan medis.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka robek akibat tertusuk pisau dibagian dada atas sebelah kiri.

Kapolsek Pondok Suguh mengatakan, saat ditangkap, tersangka berada di dalam kamar. Saat ditangkap, AS sempat melawan petugas. Tetapi, tak berapa lama, petugas berhasil membekuk tersangka.

Korban AR (37) sedang dilakukan penanganan medis

“Saat ini tersangka masih diamankan di Polres Mukomuko untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Selanjutnya untuk korban sedang menjalani perawatan Intensive untuk divisum,” katanya,

Korban, AR alias Codok (37) Ds. Pondok Kandang Kec. Pondok Suguh Kab. Mukomuko kini sedang dalam perawatan intensive. Untuk Dugaan Percobaan Pembunuhan ini Aparat Penegak Hukum (APH) sedang melakukan pendalaman untuk mengetahui motive yang sebenarnya.

Sementara Petugas mengamankan sebilah pisau untuk dijadikan sebagai barang bukti.

Hingga berita ini diterbitkan APH masih melakukan koordinasi dengan beberapa saksi untuk diminta keterangan.(Arios)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *