JAMBI – PTPN IV Regional 2 Unit Group 1 Kebun Bah Jambi Afdeling 5 melaksanakan program Jumat Berkah di halaman kantor Afdeling, Jumat 02 Agustus 2024. Adapun kegiatan tersebut berupa pemberian berkisar 20 paket bantuan sembako kepada masyarakat sekitar yang membutuhkan, termasuk orang tua jompo dan anak yatim. Setiap paket berisikan beras kemasan 5 kg, minyak goreng, telur, teh, mie instan, dan juga bantuan uang.
Andrian Mufti, SP, MM sebagai Asisten Kepala Tanaman Rayon Selatan Kebun Bah Jambi, di sela kegiatan program Jumat Berkah ini mengatakan, “Program Jumat Berkah ini merupakan bentuk rasa syukur karena nikmat dari Allah Subhanahu wa Ta’ala yang tidak putus-putus pada Kebun Bah Jambi. Khususnya pada semester 1 tahun 2024 ini, Kebun Bah Jambi banyak mendapatkan prestasi, khususnya dari sisi capaian produksi, antara lain capaian sampai dengan Juni Plus terhadap RKAP 15,3%. Pada bulan Juni juga meraih tonase paling tinggi dari 29 Kebun se-Regional 2 (dan ini prestasi yang sudah lama tidak pernah dicapai). Selain itu, bulan April persentase Plus paling tinggi se-Regional 2, dan juga tidak kalah penting capaian rendemen sampai dengan Juni sebesar 25 persen.”
Andrian juga mengatakan, “Program Jumat Berkah ini adalah program rutin setiap bulannya dari masing-masing Afdeling, yang dananya berasal dari sumbangan karyawan pimpinan dan karyawan pelaksana. Setiap hari Jumat pada saat apel pagi, hasil yang terkumpul selama 1 bulan akan diberikan dalam bentuk sembako ke masyarakat sekitar Afdeling pada akhir bulan. Mudah-mudahan dengan program rutin Jumat Berkah ini, yang merupakan program mengetuk pintu langit, kita berharap berkah dan ridho dari Allah Subhanahu wa Ta’ala terhadap perusahaan yang menaungi kami, PTPN IV, Regional II, dan PalmCo juga semakin baik dari sisi produktivitas dan kinerja keuangan.”
Tak luput juga Ngatno, Asisten Afdeling 5 Kebun Bah Jambi, di sela-sela kegiatan mengatakan, “Kami di Afdeling 5 ini sangat senang dan bangga dipimpin Aska Rayon Selatan Adrian Mufti, yang tak bosan-bosannya membimbing, mengayomi, dan membagikan ilmunya kepada kami di Rayon Selatan ini. Sehingga kami benar-benar merasa memiliki serta menerapkan ilmu dan pelajaran yang sangat berharga tentang bagaimana merawat sawit yang sebenarnya. Dengan perawatan yang benar, kami dapat mencapai apa yang diharapkan oleh perusahaan. Dan yang tak kalah pentingnya, kata Pak Aska, di samping kita berusaha dengan maksimal, kita juga harus pintar dan ikhlas untuk berbagi sebagai bentuk ucapan terima kasih dan rasa syukur kita kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala atas nikmat dan rezeki-Nya,” ujar Ngatno mengakhiri pembicaraannya.(AA)
