Perspektiftoday | Bengkulu Utara_Bupati meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk lebih kreatif dalam menjalankan program-program pembangunan daerah melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Tujuan utama adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi beban masyarakat .

Beberapa poin penting terkait permintaan Bupati tersebut adalah:
- Peningkatan Kreativitas OPD: Bupati mengharapkan OPD lebih responsif dan mengikuti perkembangan teknologi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
- RPJMD sebagai Arah Pembangunan: RPJMD menjadi acuan dalam menjalankan program-program pembangunan daerah untuk mencapai tujuan kesejahteraan masyarakat.
- Kolaborasi dan Komunikasi: Pentingnya kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, perguruan tinggi, dan masyarakat dalam proses pembangunan daerah.

Contoh implementasi RPJMD dapat dilihat pada beberapa daerah, seperti:
- Kabupaten Kutai Kartanegara: Telah menetapkan 23 program strategis pembangunan daerah melalui RPJMD 2021-2026, termasuk program digitalisasi pelayanan publik.
- Kabupaten Sidoarjo: Bupati terpilih memaparkan visi, misi, dan program prioritas dalam membangun daerah kepada pimpinan OPD .
Hal itu diwujudkan dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) bersama semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Rabu (9/4/2025).

Dalam pembahasan di Ruang Command Center Pemkab Bengkulu Utara itu, semua OPD diinstruksikan agar menekankan pada kualitas saat perencanaan program pembangunan.
Hal itu ditekankan Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata dalam acara forum konsultasi publik Rancangan Awal RPJMD dengan para kepala OPD.

“Kita hari ini bersama jajaran OPD dan Forkopimda memulai sebuah langkah besar dalam penyusunan RPJMD 2025-2029. Saya menekankan agar perencanaan nantinya bisa mengurangi beban masyarakat,” ujar Arie Septia Adinata, Bupati Bengkulu Utara.
Agar perencanaan ini bisa berjalan dengan baik, pihaknya juga menekankan kepada OPD untuk memetakan isu-isu yang berkembang, mulai dari peningkatan infrastruktur, pelayanan kesehatan, kualitas pendidikan serta kesejahteraan masyarakat untuk mengurangi beban masyarakat.
“Tentu OPD harus punya target dalam 5 tahun kedepan, sehingga apa yang disusun dan direncanakan hari ini bisa berdampak langsung kepada masyarakat,” imbuhnya.

Pentingnya perencanaan ini, pihaknya juga meminta kepada OPD untuk dapat mensinkronkan, menerjemahkan, mengimplementasikan apa yang menjadi visi misi Mahabbah untuk kemajuan Kabupaten Bengkulu Utara kedepan.
Empat visi prioritas Bupati Arie dan Wabup H Sumarno diantaranya, mewujudkan percepatan pembangunan yang inklusif, mewujudkan percepatan kesejahteraan sosial masyarakat, mewujudkan percepatan pembangunan yang terpadu dan ewujudkan percepatan peningkatan pelayanan publik.
“Saya berharap betul, 4 prioritas visi Mahabbah kepemimpinan Arie -Sumarno bisa diwujudkan untuk memajukan Kabupaten Bengkulu Utara,” pungkasnya.[Wenda/Adv]
